Selasa, 24 Januari 2017

Cara mengecek kondisi Power Supply

Power Supply 

Cek Kondisi Power Supply PC

Salah satu cara Cek Kondisi Power Supply PC yang akan saya bagikan kali ini adalah Jumper. Cara jumper ini maksudnya adalah menghubungkan langsung bagian kabel plus (+) dengan kabel min (-) pada konektor menggunakan media apa pun yang dapat mengalirkan listrik. Terdapat banyak konektor pada power supply ini, yaitu konektor catu daya dan beberapa konektor yang tersambung pada CD-ROM dan Hardisk untuk mensuplai daya listrik pada perangkat tersebut, dan lain-lain. Dan Cara jumper untuk mengecek kondisi power supply ini dilakukan pada konektor catu daya. Konektor catu daya ini adalah konektor yang tersambung pada motherboard, fungsinya tentu untuk mensuplai daya listrik pada motherboard.

Power supply ini ada beberapa jenis. Pada power supply jenis ATX, konektor catu daya mempunyai 24 pin yang dibagi menjadi 2 bagian. Yang satu memiliki 20 pin, dan yang satu lagi memiliki 4 pin. Sedangkan untuk Cek Kondisi Power Supply ATX PC Dengan Cara Jumper ini dilakukan pada konektor catu daya yang memiliki 20 pin. 

OK, tidak usah panjang lebar lagi, beginilah langkah-langkah Cek Kondisi Power Supply PC Dengan Cara Jumper. Power supply jangan sedang dalam keadaan tersambung pada daya listrik dan perangkat apa pun. 

Cek Kondisi Power Supply PC Dengan Cara Jumper

  • Siapkan sebuah kawat atau tembaga dari kabel bekas atau apa pun media yang bisa mengalirkan listrik, dengan ukuran tebal dan panjang yang secukupnya.
  • Perhatikan gambar di bawah. Masukan atau sambungkan salah satu ujung tembaga pada pin dengan kabel berwarna hijau, atau pin nomor 14.
Pin Konektor Catu Daya Power Supply ATX
  • Lalu masukan atau sambungkan ujung tembaga lainya pada salah satu pin dengan kabel berwarna hitam, atau pin nomor 3, 5, 7, 13, 15, 16 atau 17. Sehingga contoh hasilnya akan seperti berikut ini.
  • Fungsi Masing-masing Warna kabel pada Power Supply


    1. Warna Merah (+5v) dan Warna Kuning (+12 v) berfungsi sebagai catu daya Harddisk dan CD-ROM.

    2. Warna Orange(+3.3v) berfungsi sebagai catu daya di Processor.

    3. Warna Putih (-5v) dan warna Ungu (+5v) berfungsi sebagai Stabilizer.

    4. Warna Biru (-12v) berfungsi sebagai Power Off.

    5. Warna Hijau(PS on/12v) berfungsi sebagai  Power On.

    6. Warna Abu-abu (+5v) berfungsi sebagai stabilizer di chipset.

    7. Warna Hitam (Ground) = netral

    NOTE:
    •  Kabel Warna hitam (Ground ) = untuk mencegah/membuang arus lebih
    •  Tegangan Min (-) = tegangan yang ada tapi tidak bekerja
    • Stabilizer berfungsi untuk pembagi tegangan atau penstabil tegangan (tidak boleh lebih dari 5 volt)
    •  Negative berfungsi untuk membalikan arus yang sudah masuk (seperti restart) 

    # Perbedaan ground dengan negative

    Ground hanya untuk membuang tegangan/arus lebih sedangkan negative bisa untuk standby asalkan ada arus listrik 0,5 volt.
Cek Kondisi Power Supply PC Dengan Cara Jumper
  • Terakhir, sambungkan power supply dengan sumber listrik dengan konektor yang telah disediakan.
Jika kipas pada power supply berputar, maka power supply masih berfungsi, tapi tidak dijamin masih dalam keadaan yang baik 100%. Namun jika kipas pada power supply tidak berputar sama sekali, maka dapat dipastikan power supply tersebut sudah tidak layak pakai lagi. Mungkin masih bisa diperbaiki, namun jika setelah Cek Kondisi Power Supply PC Dengan Cara Jumper keadaanya sudah seperti demikian, power supply tersebut sebaiknya diganti dengan yang baru.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar